Pembinaan dan Pertura KIM se-Kota Madiun

MADIUN.  26/09/2018.  Guna meningkatkan kualitas Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai agen informasi yang handal, kembali Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun menggelar acara Pembinaan KIM dan Pertura yang dilaksanakan di Gedung Diklat Pemerintah Kota Madiun.  Acara dibuka dengan laporan dari Kepala Bidang Pengelolaan Infromasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Kota Madiun.  Beliau menyampaikan kepada semua KIM se-Kota Madiun bahwa sebagai agen informasi harus selalu berperan aktif dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya di bidang informasi.  Oleh karena itu diharapkan KIM selalu meningkatkan kemampuannya dalam mengelola informasi guna memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.  Dimana dalam pengimplementasian informasi ke masyarakat   disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik masyarakat di wilayahnya masing-masing.

Sementara itu Bapak Subakri selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun menyampaikan rasa syukurnya atas keberhasilan KIM Anyelir Kejuron meraih Juara I untuk Grup D di bulan Agustus yang lalu dalam Babak Penyisihan Lomba LCCK Tingkat Provinsi Jawa Timur.  Namun usaha tidak berhenti sampai disini, karena tugas berikutnya telah menanti, yaitu menghadapi Grand Final Lomba LCCK Tingkat Propinsi Jawa Timur yang akan di laksanakan pada Pekan KIM Tahun 2019 mendatang.  Diharapkan KIM Anyelir Kejuron terus melakukan kegiatan seperti yang selama ini telah dilakukan dan juga mencari inovasi-inovasi baru yang bisa disampaikan kepada masyarakat luas.  Disamping itu diharapkan juga KIM se-Kota Madiun bias mengikuti jejak KIM Citra Taruna Winongo dan KIM Anyelir Kejuron yang telah berprestasi di tingkat propinsi.

Beliau juga mengajak semua unsur baik PKK seperti yang ada di Pokja I maupun Camat dan Lurah se-Kota Madiun untuk tetap memberikan dukungan agar KIM di masing-masing kelurahan mampu terus berkembang dan mengambil peran ganda sebagai jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakatnya serta mengelola dan memanfaatkan internet secara bijak.  Diharapkan juga bisa ikut berpartisipasi di setiap agenda kegiatan di Pemerintah Kota Madiun. (AK)

Read More

Pelatihan Akuntansi Berbasis IT Bagi Koperasi Tahun 2018

Madiun.  24/09/2018.    Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum Koperasi dengan berlandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan, dimana modal dan kegiatan usaha dilakukan secara bersama-sama dan hasilnya juga untuk kesejahteraan anggotanya secara bersama-sama.  Oleh karena itu Koperasi mempunyai peranan yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia karena sebagai soko guru perekonomian ini berarti koperasi sebagai pilar atau penyangga utama atau tulang punggung perekonomian.  

          Bertempat di Grha Mangga Convention Hall & Meeting Room, diadakan Pelatihan Akuntansi Berbasis IT Bagi Koperasi.  Kegiatan dilaksanakan oleh UPT Pelatihan Koperasi dan Ke UKM Provinsi Jawa Timur, mulai Hari Senin s.d. Kamis tanggal 24 s.d. 27 September 2018.  Acara dihadiri oleh Bapak Sutoyo SE, MM selaku Kepala Bidang Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur, dibuka oleh Bapak Maryanto selaku Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro mewakili Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Koperasi dan Usaha Mikro Kota Madiun.  Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa koperasi mempunyai peranan yang strategis, hingga saat ini yang menjadi kelemahan sebagian koperasi adalah lemahnya kemampuan administrasi kelembagaan dan administrasi keuangan.  Koperasi sebagai lembaga ekonomi akan kuat bila memiliki organisasi, manajemen yang sehat dan mandiri.  Oleh karena itu melalui pembinaan dan pelatihan seperti yang dilakukan pada hari ini diharapkan para peserta pelatihan dapat mengikuti seara serius dan bersungguh-sungguh sehingga nantinya dapat diimplementasikan ke koperasi masing-masing.

        Adapun narasumber dalam kegiatan Pelatihan ini adalah untuk materi Laporan Keuangan disampaikan oleh Ibu Ratna Saktijaningdijah selaku Widyaiswara Bidang Akuntansi dan Perpajakan, sedangkan untuk materi Kegiatan  pelatihan akuntansi berbasis IT ini disampaikan oleh Bapak Andrian dari CV Catur Bersaudara.  Kegiatan pelatihan ini diikuti sekitar 60 Koperasi baik Koperasi Wanita, Koperasi Simpan Pinjam dan  Koperasi Serba Usaha yang ada di Kota Madiun. (AK)

Read More

DEKLARASI BERSAMA KELURAHAN STBM

Pembacaan Deklarasi STBM oleh Camat Taman Kota Madiun

Madiun. 20/09/2018.  Masalah sosial dan perilaku penduduk yang terbiasa melakukan BAB di sembarang tempat seperti di sungai merupakan salah satu hambatan dalam melaksanakan pembangunan sanitasi di Indonesia umumnya dan di Kelurahan Kejuron khususnya.  Berdasarkan hasil verifikasi kelurahan STBM pada hari Senin, Selasa dan Kamis tanggal 13, 14, 21 dan 23 Agustus 2018 dan telah dituangkan dalam Berita Acara Nomor : 06/TV/K-STBM/VIII/2018 maka pada hari ini tanggal 20 September 2018 bertempat di Gedung Abdi Praja Kecamatan Taman Kota Madiun, dilaksanakan Deklarasi Bersama Kelurahan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat), dengan melaksanakan 5 (Lima) Pilar STBM dalam Kehidupan Sehari-hari.  Deklarasi ini dihadiri oleh dr. Ismudoko dari Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun, Camat Taman, Kapolsek Taman, Ketua Forum Kecamatan Sehat Kecamatan Taman serta diikuti oleh kader-kader kesehatan Kelurahan Kejuron, Kelurahan Mojorejo, Kelurahan Demangan dan Kelurahan Kuncen.  Dimana Kelurahan Kejuron dan Mojorejo merupakan wilayah Puskesmas Banjarejo sedangkan Kelurahan Demangan dan Kelurahan Kuncen merupakan wilayah Puskesmas Demangan.STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) disini adalah salah satu upaya pendekatan guna merubah perilaku hygiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara atau metode pemicuan.  Dimana Sanitasi Total disini adalah suatu kondisi dimana masyarakat :

1. Tidak buang air besar (BAB) sembarangan atau lebih sering disebut telah ODF (Open Defecation Free)
2. Mencuci tangan pakai sabun (CPTS), merupakan perilaku cuci tangan dengan menggunakan sabun dan air bersih yang mengalir
3. Mengelola air minum dan makanan yang aman sering disebut Pengelolaan Air Minum Rumah Tangga (PAMRT) adalah suatu proses pengolahan, penyimpanan dan pemanfaatan air minum dan air yang digunakan untuk produksi makanan dan keperluan oral lainnya seperti berkumur, sikat gigi, persiapan makanan/minuman bayi
4. Mengelola sampah dengan benar, dalam arti memisahkan sampah antara yang bisa terurai dan yang tidak bisa terurai.
5. Mengelola limbah cair rumah tangga dengan aman

STBM memerlukan peran dan tanggungjawab dari berbagai pihak, diantaranya RT/RW, Kelurahan, Kecamatan, Pemerintah Kota Madiun hingga ke Pemerintah Pusat.

Adapun peran dan tanggung jawab di tingkat RT/RW diantaranya meliputi :

• Partisipasi dari masyarakat
• Memonitor pekerjaan di tingkat masyarakat
• Membantu menyelesaikan masalah/konflik yang terjadi di masyarakat
• Mendukung/memotivasu masyarakat lainnya setelah mencapai keberhasilan sanitasi total (ODF) di lingkungan tempat tinggalnya
• Membangun kesadaran dan meningkatkan kebutuhan

Sedangkan untuk peran Kelurahan diantaranya :

• Membentuk tim yang terdiri dari kader kesehatan, tokoh masyarakat untuk membantu kelancaran gerakan STBM tersebut
• Memonitor kerja kader pemicu STBM dan memberikan bimbingan yang diperlukan dengan bekerjasama dengan Puskesmas Pembantu di tingkat Kelurahan.

Untuk Pemerintah Kecamatan :

• Dengan melakukan koordinasi dengan stake holder yang ada dan memberikan dukungan bagi kader pemicu STBM

Read More

SOSIALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN BANTUAN JAMBANISASI & RTLH KOTA MADIUN TAHUN 2018

Madiun, 20/09/2018.  Bertempat di Gedung Pertemuan Kecamatan Taman Kota Madiun, telah dilaksanakan Sosialisasi  Pelaksanaan Kegiatan Jambanisasi dan RTLH Kota Madiun Tahun 2018.  Acara dibuka oleh Bp. R.M. Danardono, ST.MT  selaku Kepala Bidang Perumahan, Penataan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.   Adapun yang hadir pada pertemuan kali ini adalah para penerima bantuan baik dari Kegiatan Jambanisasi dan RTLH di wilayah Kecamatan Taman Kota Madiun, TPKK Kelurahan se-Kecamatan Taman, dan Kepala PMP Kecamatan Taman.  Program RTLH dan Jambanisasi merupakan salah satu Program yang menjadi skala prioritas pembangunan infra struktur di Kota Madiun.Kelurahan Kejuron merupakan salah satu dari 8 Kelurahan penerima bantuan yang ada di wilayah Kecamatan Taman Kota Madiun.  Adapun data jumlah penerima bantuan RTLH dan Jambanisasi Tahun 2018 di tiap kelurahan di wilayah Kecamatan Taman Kota Madiun dapat dilihat di PB RTLH JAMBAN TAMAN.

Pada kesempatan kali ini juga dilaksanakan pembukaan rekening penerima bantuan yang merupakan salah satu prosedur yang harus dilengkapi, dan untuk pelaksanaan di lapang dilaksanakan oleh TPKK Kelurahan yang bersangkutan. (AK)

Penandatanganan pembukaan rekening penerima bantuan

Read More