Sabtu, 05 Mei 2018

GEBYAR BATIK MADIUN TAHUN 2018




MADIUN.  Dalam rangka untuk melestarikan kebudayaan bangsa dalam hal ini adalah batik, Kota Madiun melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga (DISBUDPARPORA) (05/05/18) menggelar acara Gebyar Batik Madiun, yang diadakan di Halaman Depan Balai Kota Madiun.  Acara dihadiri oleh Bapak dan Ibu Walikota Madiun, Bapak Wakil Walikota Madiun, Bapak dan Ibu Ketua DPRD Kota Madiun, Bapak Pjs. Sekretaris Daerah Kota Madiun beserta ibu, Segenap OPD se-Kota Madiun, Direktur BMD, Staf Ahli, Kepala Sekola se-Kota Madiun, serta peserta Gebyar Batik mulai dari Tingkat SD hingga SMA serta dari kalangan Umum.

Gelaran acara Gebyar Batik ini mempunyai maksud dan tujuan untuk melestarikan dan mengembangkan seni dan karya batik sebagai karya warisan adiluhung bangsa kita.  Disamping itu juga merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Kota Madiun untuk menggali dan mengembangkan potensi ekonomi kreatif yang ada di Kota Madiun sehingga dapat menjadi industri kreatif yang akan meningkatkan kesejahteraan Kota Madiun.

Ada 3 (tiga) agenda kegiatan dalam Gebyar Batik Kota Madiun kali ini adalah, pertama Gebyar Batik dan Fashion Show yang diikuti 110 peserta yaitu dari tingkat SD sebanyak 43 peserta, dari tingkat SMP sebanyak 26 peserta dan dari tingkat SMA/Umum sebanyak 37 peserta.  Dimana para peserta fashion show memperagakan batik khas Kota Madiun seperti Batik Pecelan, Batik Pecel Komplit, Batik Lembayung dan lain-lain.  Kedua adalah Bazaar UKM Pengrajin Batik Kota Madiun, yang diikuti sebanyak 7 UKM Pengrajin Batik yang ada di Kota Madiun.


Ada 3 (tiga) agenda kegiatan dalam Gebyar Batik Kota Madiun kali ini adalah, pertama Gebyar Batik dan Fashion Show yang diikuti 110 peserta yaitu dari tingkat SD sebanyak 43 peserta, dari tingkat SMP sebanyak 26 peserta dan dari tingkat SMA/Umum sebanyak 37 peserta.  Dimana para peserta fashion show memperagakan batik khas Kota Madiun seperti Batik Pecelan, Batik Pecel Komplit, Batik Lembayung dan lain-lain.  Kedua adalah Bazaar UKM Pengrajin Batik Kota Madiun, yang diikuti sebanyak 7 UKM Pengrajin Batik yang ada di Kota Madiun.

Yang menjadi special dalam Acara Gebyar Batik pada malam hari ini adalah penampilan khusus dari 7 model diantaranya, Bapak Walikota Madiun beserta ibu, Bapak Wakil Walikota Madiun, Bapak Ketua DPRD Kota Madiun beserta ibu, dan Bapak Pjs. Sekretaris Daerah Kota Madiun beserta ibu,  dimana beliau-beliaunya menunjukkan kepiawaian mereka dalam memperagakan batik khas Kota Madiun.


Sedangkan dalam sambutannya Bapak Walikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto, SH, M.Hum berharap bahwa kita semua paham dan sadar kalau Batik Indonesia sudah diakui oleh dunia Internasional, yaitu di PBB melalui UNESCO nya pada tanggal 2 Oktober 2009.  Ini adalah suatu perjuangan dan juga merupakan tonggak perjuangan bagi UMKM Kota Madiun untuk lebih berkreasi meningkatkan potensi lokal yang ada khususnya di bidang batik.  Bila kita semua secara bersama-sama melakukan kegiatan seperti ini secara rutin dan berkelanjutan dan dilaksanakan tiap tahun, maka akan ada kreasi-kreasi seni di dalam membatik yang nantinya akan menghasilkan produk-produk batik yang berkualitas.  Disamping itu juga akan meningkatkan kesejahteraan penduduk di wilayah Kota Madiun.  Oleh karena itu beliau berharap terhadap dinas terkait, karena ini juga lintas sektoral untuk senantiasa meningkatkan secara terus menerus sehingga UMKM Kota Madiun, seluruh komponen yang ada mendapatkan manfaat atas satu usaha khususnya di batik Kota Madiun.

Selain itu beliau juga mengharapkan, karena batik yang merupakan peninggalan warisan adiluhung, maka jadikan agenda yang pertama ini untuk seterusnya, sehingga ada keberlanjutan, seperti Tari Sholah Madiunan contohnya, diharapkan tidak hanya berhenti sampai ada kemudian selesai, namun kedepannya diharapkan ada lomba tari sholah madiunan, karena dengan cara ini hasil yang didapat adalah Tari Sholah Madiunan akan dikenal dan dihayati sebagai seni budaya khas Kota Madiun.  Demikian juga dengan batik ini, diharapkan kedepannya akan tetap dilaksanakan kegiatan seperti ini sehingga akan memacu para pengrajin untuk berkreasi membuat batik yang lebih baik, dengan inovasi-inovasi terbaru dan tentunya batik khas Kota Madiun akan semakin dikenal masyarakat luas baik nasional maupun internasional. (AK)

0 komentar:

Posting Komentar